Cerita sore hari untuk anak-anak. Ikan Porobibi dan Manggabras. Pada suatu hari ikan porobibi dan manggabras pergi melaut. Hari itu panas sekali sehingga keduanya haus. Oleh karena itu keduanya berencana untuk mengambil buah kelapa untuk diminum. Ketika mereka sampai di pinggir pantai. Mereka menarik perahu yang didayungnya ke darat. Setelah itu mereka berjalan ke darat dan berdiri di bawah pohon kelapa dan melihat ke puncak pohon kelapa. Kemudian keduanya bertengkar tentang siapa yang harus memanjat pohon kelapa itu. Akhirnya Manggabras yang memanjatnya. Dia memanjat kelapa dan menurunkan buah-buah kelapa itu ke bawah. Lalu ikan porobibi bergerak mengambil kelapa-kelapa itu dan memakannya sampai habis. Tetapi hanya dua buah kelapa saja yang tersisa. Oleh karena itu ketika Manggabras turun ke bahwa porobibi membagi dua buah kelapa itu, Manggabras dapat satu dan dia sendir dapat satu. Manggabras melihat tetapi (tidak ada buah-buah kelapa yang lainnya) oleh karena itu dia bertanya kepada porobibi, katanya: "Tadi kelapa yang saya turunkan banyak tetapi buah-buah kelapa itu ada dimanakah? Kemudian porobibi jawab, "Tadi ada rombongan yang datang saya jual, rombongan datang saya jual sampai habis." Manggabras tidak bicara tetapi diam saja. Jadi keduanya makan dua buah kelapa itu setelah itu pergi kembali ke melaut. Akan tetapi najung yang dipaku pada seman-seman perahu terlepas. Ketika Manggabras menyuruh porobibi untuk pergi keluar memaku fakok itu, dia tergelincir dan jatuh ke bawah dan fakok itu membocorkan perutnya. Kemudian buah- buah kelapa yang banyak tadi keluar semua sampai habis dan terapung-apung. Manggabras lalu tertawa sampai akhirnya matanya terbalik ke arah belakang kepalanya. Ha ha ha.... Cerita ini ditulis pada hari Minggu tanggal 18 April 2010 di Mandiri, Biak Selatan, Yang menulisnya Bernece Mofu.